Senin, 03 Desember 2007

TUGAS PRAKTIKUM LINUX “KONSEP JARINGAN DAN TCP/IP”

DISUSUN OLEH :
NAMA : MERY DEWI SARTIKA
NIM : 123050215
PLUG : 3
ASISTEN : I WAYAN NOVIT
CO ASS : DATU LESTARI MALLISA



TUGAS PRAKTIKUM LINUX pertemuan ke-3

bikin local repository, yuk (ubuntu)
BIKIN LOCAL REPOPertama : Masuk ke ubuntu lama. Copy file-file di folder ‘/var/cache/apt/archives’ ke suatu tempat. Misalnya ke usb flash disk dan disimpan di folder repo.Kedua : Install ulang ubuntunya. Fresh install kan?Ketiga :Setelah install selesai copy file yg tadi disimpan flash disk ke direktory, misalnya ‘/home/durahman/Desktop’. Hingga hasil ahirnya jadi gini ‘/home/durahman/Desktop/repo’Keempat : install program bantuan agar proses ‘dpkg-scanpackages..’ bisa di execute. Nama programnya dpkg-dev. Hanya di komputer dimana proses bikin local repo dilaksanakan;durahman@durahman-desktop:~$ sudo apt-get install dpkg-devKelima : Buat file Packages.gz. Caranya masuk ke direktory yg membawahi folder repo lalu jalankan perintah scanpackages;durahman@durahman-desktop:~/Desktop$ cd /home/durahman/Desktopdurahman@durahman-desktop:~/Desktop$ sudo dpkg-scanpackages repo /dev/null gzip -9c > repo/Packages.gzJangan ada salah ketik. Bahkan penempatan spasi harus tepat. Hasilnya akan terlihat seperti ini:** Packages in archive but missing from override file: **adesklets amaya apport apport-gtk arts atlantik avidemux blinkencapplets-data clamav clamav-base clamav-freshclam dansguardiandosbox edict enscript fb-music-high ffmpeg firehol fluxbox frozenWrote 305 entries to output Packages file……Selesai. Di folder ‘/home/durahman/Desktop/repo’ disamping dipenuhi file *.deb sekarang ada file baru dengan nama Packages.gz. Local repo siap digunakan. Tinggal setting di komputer yg akan memanfaatkan repo ini.
SETTING DI KOMPI PEMAKAI
Edit file ‘/etc/apt/sources.list’. Edit dengan cara ngasih tanda pagar di awal baris untuk tiap-tiap alamat repo yg gak kepakai lalu tambahkan baris berikut;deb file:///home/durahman/Desktop repo/(menuliskan nama folder yg berisi repo harus pake spasi dan di tutup dengan tanda ‘/’)Update repo;suda apt-get updateSetup selesai. Install-install program yg dahulu ada di ubuntu lama sudah bisa dimulai. Kecepatannya pasti luar biasa karena reponya ada di local.

Mengubah repository ke DVD
1.Langkah pertama, buka direktori di /etc/yum.repos.dpada direktori tersebut terdapat file-file repository fedora diantaranya fedora-core.repo, fedora-extras.repo dan fedora-updates.repo
2.Buka file-file tersebut dan beri tanda '#' di depan baris 'baseurl' di ketiga file tersebut
3.Tambahkan baris baru berikut ke ketiga file tersebutbaseurl=file:///media/diskcatatan:letak direktori /media/disk di asumsikan adalah letak mount dari DVD drive anda
4.Buatlah folder bernama 'disk' di direktori mediamkdir /media/disk
5.Masukkan DVD fedora dan kemudian mount DVD tersebutmount /dev/hdc /media/diskcatatan: /dev/hdc bisa berbeda untuk tiap komputer, silahkan cek dengan perintah dmesg
6.Bersihkan cache pada yum
yum clean all
7.Silahkan buka Add/Remove Program(Pirut) dan install paket yang anda inginkan
8.Untuk mengembalikan repository ke internet, hilangkan tanda '#' pada alamat baseurl yang asli, dan beri tanda '#' pada baseurl yang tadi kita buat

Mengubah repository ke Harddisk
1.Buatlah direktori untuk menampung repository di harddisk anda, besar repository tersebut sekitar 3 GB, jadi pastikan harddisk anda masih cukupmkdir -p /letak/file/anda/RPMScd /letak/file/andamkdir disc1 disc2 disc3 disc4 disc5mount -r -o loop /letak/file/iso_anda/FC-5-i386-disc1.iso disc1mount -r -o loop /letak/file/iso_anda/FC-5-i386-disc2.iso disc2mount -r -o loop /letak/file/iso_anda/FC-5-i386-disc3.iso disc3mount -r -o loop /letak/file/iso_anda/FC-5-i386-disc4.iso disc4mount -r -o loop /letak/file/iso_anda/FC-5-i386-disc5.iso disc5cp disc*/Fedora/RPMS/* RPMS ---->>Perintah ini akan mengkopikan semua file RPM yang tersedia ke direktori yang sudah kita tentukan.Jika perintah ini tidak berhasil, maka copy secara manual semua isi RPM ke direktori yang anda inginkan. Sebaiknya direktori ini dibuat dengan filesystem ext2/3. Jika tidak maka langkah ini kemungkinan tidak berhasil
2.Langkah berikut ini sangat penting dan tidak boleh ketinggalancp disc1/repodata/comps.xmlIngatlah untuk selalu mengkopikan file ini ke parent direktori dari folder tempat kita mengkopikan file RPM tadi. Misalnya jika kita mengkopikan RPM ke folder /var/yum/RPM maka letakkan file tadi ke /var/yum
3.sekarang CD images sudah tidak diperlukan, maka unmount dengan perintahumount disc1 disc2 disc3 disc4 disc5rmdir disc1 disc2 disc3 disc4 disc5
4.Buka tiga file fedora-core.repo, fedora-extras.repo dan fedora-updates.repo di direktori /etc/yum.repos.d tambahkan baris berikut di bagian atas file tersebut[Fedora-Core-5-local-install]name=Fedora Core $releasever - $basearchbaseurl=file:///var/yumenabled=1gpgcheck=1gpgkey=file:///etc/pki/rpm-gpg/RPM-GPG-KEY-fedora file:///etc/pki/rpm-gpg/RPM-GPG-KEYKita akan menemukan baris paragraf lain yang hampir sama dengan paragraf diatas,jangan dihapus namun RUBAH bagian paragraf yang lain tersebut di bagian 'enabled' menjadi enabled=0Simpan ketiga file tersebut
5.Sekarang lakukan reboot komputer anda dan coba tes untuk melakukan instalasi melalui Pirut(Add/Remove Programs) dengan repository local Cara pakai DVD repository UbuntuBarangkali aja ada yang masih bingung cara memakai DVD reponya Ubuntu.Caranya :Masukkan DVD repo Ubuntu kedalam DVD rom, lanjutkan dengan perintah$ sudo apt-cdrom addTunggu sampai selesai scan pakages, selanjutnya beri nama DVD repository nya apa, misalnya Ubuntu-Main-Restricted.Setelah selesai, masukkan lagi DVD berikutnya dan ikuti perintah seperti tadi.Bisa juga menggunakan synaptic.Caranya :Buka synaptic melalui System > Administration > Synaptic Package ManagerPada Synaptic Package Manager, pilih Settings > Repositories kemudian Add Cdrom lalu masukkan DVD repository nya ke DVD rom dan tunggu sampai scaning cdrom selesai.Selanjutnya, untuk menginstall program maka tinggal apt-get install [nama aplikasi]Untuk lebih jelasnya mengenai perintah diatas, bisa dilihat pada man pagesnya.


Membuat repository lokal
Ada banyak cara untuk membuat repository local.Coba - coba googling, eh dapet yang seperti ini.Pertama - tama siapkan aplikasi pendukungnya:$ sudo apt-get install apache2 debmirrorSelanjutnya mulai mendownload package - package repositorinya.. $ sudo debmirror –nosource -m –passive –host=kambing.vlsm.org \–root=ubuntu/ –method=ftp –progress –dist=breezy \–section=main,multiverse,universe –arch=i386 /mnt/data/ubuntu/breezy/ –ignore-release-gpgatau ambil scriptnya di sini.Bila menggunakan script diatas, jalankan scriptnya:$ sudo ./debmirror-ubuntu.shMaka debmirror akan mulai mendownload package - package. Untuk penjelasan dari option debmirror yang lebih lengkap dan jelas bisa diliat pada man pagesnya.Tapi mungkin yang perlu diperhatikan adalah option berikut:–host=kambing.vlsm.orgMendonwload package dari mirror. Kalo bisa yang tercepat dan terdekat, kalo ada!! –method=ftpProses download menggunakan ftp, bisa juga menggunakan http.–dist=breezyPackage yang didownload adalah untuk breezy. Ganti dapper untuk mendownload package dapper.–section=main,multiverse,universeDownload package - package pada section main, multiverse dan universe.–arch=i386Package yang didownload adalah untuk arsitektur i386./mnt/data/ubuntu/breezy/Direktori tempat menaruh package yang didownload.Nah, proses ini yang paling lama.Saya kurang lebih sampai 2 mingguan (untung ga dimarahin sysadminnya).Total packagenya lebih dari 10 giga itu baru yang archivenya aja, jadi harus disediakan space harddisk yang cukup..Setelah selesai, buatkan soft link kefolder document root http server Anda.$ sudo ln -s /mnt/data/ubuntu/ /var/www/Sampai tahap ini, Anda sudah selesai membuat repository lokal sendiri.Sekarang tinggal mengkonfigurasi source.list pada /etc/apt/ untuk seluruh client ubuntu pada jaringan lokal agar menuju kepada server repository yang baru dibuat.$ sudo gedit /etc/apt/source.listTambahkan baris berikut:deb http://ip_server_repo/ubuntu/breezy breezy main multiverse universeSimpan dan lanjutkan dengan perintah:$ sudo apt-get updateSelesai. Anda sudah dapat mulai menginstall package - package yang diinginkan.life is beautiful if you have your own repository…

Koneksi ke console Cisco dengan Minicom
untuk langkah pertama install dulu minicom nya$ sudo apt-get install minicomkalau sudah terinstall minicom nya sekarang lakukan configurasi, terlebih dahulu lihat port serial yang aktif.$ dmesg grep tty[17179574.428000] serial8250: ttyS0 at I/O 0×3f8 (irq = 4) is a 16550A[17179574.428000] 00:05: ttyS0 at I/O 0×3f8 (irq = 4) is a 16550A[17191821.456000] usb 2-2.7: pl2303 converter now attached to ttyUSB0disini (di pc saya) terlihat bahwa ada 2 port serial yang bisa di gunakan[17179574.428000] serial8250: ttyS0 at I/O 0×3f8 (irq = 4) is a 16550A dari port serial onboard[17191821.456000] usb 2-2.7: pl2303 converter now attached to ttyUSB0 dari converter usb to serialkedua port di atas bisa digunakan untuk melakukan koneksi ke console, ok yang saya gunakan disini yang usb karena juga bisa digunakan pada notebook. Lakukan configurasi minicom,$ sudo minicom -s┌─────[configuration]──────┐Filenames and pathsFile transfer protocolsSerial port setupModem and dialingScreen and keyboardSave setup as dflSave setup as..ExitExit from Minicom└──────────────────────────┘akan muncul tampilan konfigurasi default, pilih “Serial port setup ” dan sesuaikan dengan kebutuhanA - Serial Device : /dev/ttyUSB0B - Lockfile Location : /var/lockC - Callin Program :D - Callout Program :E - Bps/Par/Bits : 9600 8N1F - Hardware Flow Control : NoG - Software Flow Control : No Tekan “A” Untuk merubah device yang ingin digunakan ( /dev/ttyUSB0 untuk converter usb to serial, ttyS0 untuk port serial onboard)Tekan “E” Untuk merubah speed ke “9600″Tekan “F” untuk Hardware Flow Control menjadi No setelah konfigurasi selesai tekan “Escape” untuk kembali ke menu awal, pilih “Save setup as dfl” untuk menjadikan konfigurasi default. Pilih exit untuk keluar dari konfigurasi minicom dan connect ke console cisco.untuk selanjutnya koneksi ke console cukup dengan perintah $ sudo minicom

menambah Daftar Repository di Ubuntu
Linux Debian memberikan solusi cerdas yang dapat membuat daftar program2 kesayangan kita, melalui tool cerdas dpkg-nya. berikut adalah caranya:1. download prgram2 yang kita inginkan
2. prgram2 yang telah kita download biasanya terletak di directory /var/apt/cache/ 3
. copy aja semua program itu kedirektory kesayangan kita, contohnya di /home/*/ubuntu/repository/
4. setelah itu ganti file permission dari semua file tersebut dengan menggunakan perintahsudo chmod 777 /home/*/ubuntu/repository/
5. setelah itu kita akn menyusun library dari program kesayangan kita dengan perintahsudo dpkg-scanpackages repository/ /dev/null gzip -9c > packages.gz
6. setelah itu buat direktory dists>main>restricted>binary-i386
7. copy file packages.gz ke /home/*/ubuntu/dists/main/restricted/binary-i386/
8. jangan lupa file yang berektensi *.deb di letakkan di direktory /home/*/ubuntu/repository/
9. tambahkan daftar repository kita dengan mengedit /etc/apt/source.list menggunkan perintahsudo gedit /etc/apt/source.list
10. tambahkan daftar repositorynya pada baris terakhir dengan scriptfile:/home/*/ubuntu/ main restricted
11. save dan exit
12. ketikkan sudo apt-get update
13. dan kita udah mempunyai list program kesayangan kitaServer penyedia Repository Ubuntu yang ada di indonesia salah satunya adalah kambing.ui.edu>udienzKlik http://udienz.wordpress.comGreetz: IT Community, AdminLabKom ee.Unej,Arie,Ubuntuers Indonesia

Tidak ada komentar: